RUSTICLIFECENTRALPORTUGAL.COM – Alejandro Garnacho berencana hengkang dari Manchester United, sebuah keputusan yang memicu kemarahan para penggemar Setan Merah. Ketegangan pun terjadi menjelang laga perdana Liga Inggris 2025/2026, ketika MU menghadapi Arsenal pada Minggu (17/8/2025). Fans menunjukkan ketidakpuasannya terhadap winger asal Argentina itu di luar Old Trafford.
Melalui unggahan media sosial, terlihat para penggemar merusak poster Garnacho yang terpampang di sekitar stadion. Gambar wajah pemain muda berusia 21 tahun tersebut dicoret-coret sebagai bentuk protes.
Garnacho dikabarkan ingin meninggalkan MU pada musim panas ini meski masih memiliki kontrak hingga 2028. Produk akademi klub itu diketahui berminat bergabung dengan Chelsea, yang tengah menegosiasikan transfernya.
Performa Garnacho memang tak lagi bersinar sejak musim lalu. Ia kesulitan mendapatkan tempat utama, baik saat dilatih Erik ten Hag maupun ketika Ruben Amorim mengambil alih kursi pelatih MU. Statistiknya mencatat 58 penampilan dengan torehan 11 gol dan 10 assist, namun ia lebih sering menjadi pemain cadangan. Kekecewaannya memuncak ketika Amorim mencoretnya dari starting XI di final Liga Europa melawan Tottenham Hotspur.
Pada musim ini, situasinya semakin buruk. Garnacho dikeluarkan dari skuad utama dan tak dilibatkan selama masa pramusim. Chelsea pun langsung memanfaatkan peluang tersebut, menjadikannya target utama dalam daftar belanja mereka. Garnacho telah menyepakati kepindahannya ke klub London itu, dan kini hanya tinggal menunggu MU untuk menyetujui tawaran yang diajukan.
Alejandro Garnacho telah menjadi bagian dari akademi Manchester United sejak 2020, naik ke tim senior pada 2021, dan secara konsisten masuk skuad utama sejak saat itu. Selama masa baktinya di klub, ia mencatatkan total 144 penampilan dengan kontribusi 26 gol dan 22 assist serta membantu MU meraih gelar Piala FA dan Piala Liga Inggris. Namun kini, hubungan pemain muda berbakat itu dengan klub tampak mendekati akhir.
Baca Juga : Prediksi Superkomputer: Peluang Terburuk Manchester United Menuju Degradasi
